Tulisan ini untuk kalian yang bingung dalam memilih jurusan, dan untuk kalian yang telah berkecimpung dalam dunia sastra cina namun bimbang dalam menentukan masa depan.
Bagi sebagian orang, Sastra Cina memang tergolong jurusan yang cukup unik. Seringkali orang bertanya, "kuliah sastra cina? memang mau jadi apa?", atau mungkin pertanyaan lain seperti, "kuliah sastra cina? kenapa nggak les mandarin aja?". Pertanyaan-pertanyaan tersebut seringkali membuat hati kita ciut. Dilansir dari harian Kompas rubrik edukasi menjelaskan bahwa Sastra Cina merupakan salah satu jurusan yang akhir-akhir ini semakin diminati. Semakin eratnya kerjasama antara Indonesia-Tionghoa sejak era reformasi menjadi salah satu alasan mengapa Sastra Cina diburu oleh mereka yang baru saja lulus Sekolah Menengah Atas. Pada Juni 2013 lalu di
Beijing telah digelar pertemuan kelompok ahli ke-2 untuk membahas
program kerjasama bilateral dalam kurun 5 tahun ke depan. Pertemuan ini
dikenal dengan nama The Second Expert Meeting of Indonesia-China Five
Year Development Program. Seiring dengan meningkatnya kerjasama antara Indonesia-China, dibutuhkan pula lulusan Sastra China yang berkualitas sebagai jembatan demi berlangsungnya kerjasama dua negara tersebut.
Masuknya perusahaan-perusahaan China dan Taiwan di sektor perbankan, teknologi, industri, dan konveksi juga turut membuka lebar kesempatan kerja bagi lulusan Sastra Cina. Perusahaan-perusahaan tersebut mulai melirik Indonesia untuk menjadikan ladang investasi. Selain itu, kedudukan
penting bahasa Mandarin sebagai bahasa Internasional kedua sangat
menunjang prospek ke depan seseorang lulusan Sastra Cina dalam wirausaha atau bisnis,
khususnya untuk meluaskan usaha sampai ke seluruh pelosok dunia.
Disamping bergelut dalam dunia industri dan wirausaha, lulusan Sastra Cina juga bisa mendedikasikan dirinya dalam dunia pendidikan. Mendidik anak negeri untuk mengajari Bahasa Internasional kedua di dunia. Beberapa penjelasan tersebut adalah beberapa faktor yang membuat jurusan Sastra Cina kini tengah naik daun. Namun sebenarnya, apapun jurusan yang kita pilih, kita memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi sukses asal kita tekun dan mencintai apa yang kita pilih. Masa depan ada di tangan kita, tunggu apalagi, mari bergabung di Sastra Cina Universitas Brawijaya :)
Salam sukses,
Divisi Infokom.
Pengen deh masuk sastra cina, tapi tahun ini gamasuk mana mana makanya ronin:'(
BalasHapusKan saya gaada basicnya ya min, kira kira susah ga ya?
Min kalo buat lapangan kerja, mending pendidikan bahasa mandarin atau sastra cina?
BalasHapusMin nisrin masuk sastra cina ub tahun ini, yeay gak sabar. Makasih buat mimin yang udah ngebantu ngeyakinin pilihan nisrinnn😘
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus